lisaslegacy7.org – Love Language Menerima Hadiah – Hello! Siapa yang masih penasaran terkait tipe love language lainnya, nih? Hari ini kami kan membahas tentang lovelanguage receiving gift atau menerima hadiah.
Buat beberapa orang, hadiah itu juga bisa dianggap sebagai simbol cinta. Khususnya, hadiah yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan si penerima. Pasalnya, ini berarti kamu peduli atau sayang sama individu tersebut. Makanya, ini termasuk salah satu tipe love language atau bahasa cinta.
Dr. Gary Chapman, konsultan pernikahan sekaligus penulis buku “The 5 Love Languages” menjelaskan inti bahasa cinta sebagai cara memperlakukan pasangan atau orang terdekat. Dasarnya, setiap orang memiliki bahasa cinta yang berbeda. Dengan mengetahui tipe masing-masing, kamu bakal bisa bikin orang terdekat selalu nyaman bersama kamu.
Dari ke-5 tipe love language, ada kecenderungan aksi menerima hadiah ini juga sering menjadi sumber kesalahpahaman. Memang kenapa? Nyatanya, terdapat asumsi bahwa pemberian atau penerimaan hadiah hanya sebatas penyampaian afeksi yang terkesan materialistis.
Padahal, belum tentu arti pemberian hadiah selalu berujung begitu. Nah, makanya kita bakal ngulik satu per satu fakta terkait love language berupa menerima hadiah ini. Kami bakal buka pembahasan dari pengertian, karakteristik, miskonsepsi, sampai tips menerapkan love language pemberian hadiah yang tepat.
So, simak terus hingga akhir, ya. Kalau ada teman atau kerabat yang lagi galau gara-gara tipe love language ini, boleh banget share artikel ini. Selamat membaca!
Apa itu Love Language Menerima Hadiah?
Selain itu, hadiah ini juga dapat berupa kenangan, pengalaman, atau perasaan yang bersifat fisik. Dengan demikian, kamu akan selalu mengingat si pemberi hadiah, bahkan jika kalian berada di lokasi yang berbeda. Itu benar-benar sangat manis, bukan?
Apakah artinya hadiah tersebut harus mahal atau unik? Sejujurnya, makna yang terkandung dalam hadiah tersebutlah yang jauh lebih penting. Faktanya, tipe love language ini menekankan pada ekspresi perasaan cinta melalui pemberian hadiah.
Ciri-Ciri Love Language Menerima Hadiah
- Sekedar kata-kata manis nggak cukup buat kamu. Sebaliknya, hadiah yang memiliki sentuhan fisik terkesan lebih nyata dan bermakna.
- Kamu sangat suka aksi memberikan maupun menerima hadiah dalam sebuah hubungan. Lantaran, kamu tersentuh ketika seseorang rela menghabiskan waktu dan usaha buat menemukan hadiah yang tepat.
- Kamu suka banget sama kejutan. Ditambah kamu tipe orang yang benar-benar peduli dengan acara-acara spesial seperti ulang tahun atau hari liburan khusus. Alhasil, kamu cenderung sakit hati kalau orang terdekat lupa memberikan hadiah di masa-masa itu.
- Saat orang terdekat memberikan hadiah dambaan, kamu seketika merasa dicintai dan dianggap olehnya.
- Kamu bukan tipe orang yang mudah membuang hadiah pemberian. Alasannya simpel, karena semua hadiah itu sangat berharga buat kamu.
Miskonsepsi tentang Love Language Menerima Hadiah
1.Terkesan materialistis
“Kalau kamu sering memberikan atau menerima hadiah, apakah itu berarti hubungan kalian hanya berlandaskan pada materi?” Apakah begitu? Sebenarnya, belum tentu.
Bagi individu dengan tipe bahasa cinta ini, sesungguhnya hadiah ini sangat mencerminkan perasaan cinta. Tindakan ini adalah bukti konkret bahwa kamu memiliki nilai dan makna yang besar bagi orang yang dekat denganmu. Terlebih, kamu lebih memperhatikan signifikansi di balik pemberian hadiah ini, daripada bentuk atau harganya.
2. Hadiahnya harus mahal atau mewah
Ingatlah, ini bukan tentang berapa harganya, tetapi tentang besarnya makna dan perasaan di balik prosesnya. Kamu akan sangat terharu ketika menerima hadiah yang memiliki makna yang dalam. Karena itu, kamu akan selalu mengingat kenangan dan pengalaman bersama orang yang kamu cintai setiap kali melihat hadiah tersebut.
Sebenarnya, nilai hadiahnya tidak sebanding dengan usaha dan perasaan di balik pemberian tersebut. Terlebih lagi, hadiah ini tidak selalu harus terlihat istimewa atau mewah. Bahkan sebotol kopi sederhana pun bisa membuatmu merasa sebagai individu yang paling berharga di dunia.
3. Harus fix pacaran sama orang berduit
Lagi-lagi, tipe bahasa cinta penerima hadiah tidak memperhatikan harga atau bentuk barang. Hadiah yang paling kecil pun masih dapat meninggalkan kesan yang besar pada penerimanya. Selain itu, hadiah yang bermakna tidak selalu memiliki angka harga yang tinggi.
Kamu lebih menghargai usaha dan proses di balik pemberian hadiah tersebut. Karena itu, hal ini mencerminkan sejauh mana cintanya terhadapmu. Jadi, jangan segera menganggap bahwa bahasa cinta ini hanya berkaitan dengan barang yang mahal, ya.
Tips Menerapkan Love Language Memberi Hadiah
- Pelajari seni memberi hadiah: Pikirkan memberikan hadiah kepada orang yang kamu cintai sebagai suatu keterampilan yang harus dipelajari, seperti mata pelajaran di sekolah. Artinya, kamu harus melakukan persiapan yang matang untuk menemukan hadiah yang sesuai.
- Selalu ingat tanggal hari pemberian hadiah spesial: Sebaliknya, aturlah pengingat di kalender agar kamu tidak melupakan untuk memberikan hadiah kepada orang yang kamu cintai. Selain itu, cobalah untuk menyiapkan hadiah yang paling berharga pada hari ulang tahunnya.
- Bagikan hadiah-hadiah kecil sesekali: Bahkan hadiah kecil pun bisa menarik perhatian orang yang kamu cintai, lho.
- Perhatikan tiap makna hadiah: Ketika orang yang kamu cintai sedang sedih, hadiah ini bisa menjadi pengingat yang kuat untuk tetap semangat dalam hidup. Terutama jika makna hadiah ini mencerminkan kondisi hubungan kalian.
- Selalu konsisten: Dalam berkomunikasi dengan bahasa cinta ini, konsistensi adalah kunci keberhasilannya.
- Catat reaksi si penerima: Beberapa orang mungkin akan melupakan reaksi penerima terhadap hadiah yang diberikan. Oleh karena itu, coba untuk mencatat reaksinya agar kamu lebih mudah menemukan hadiah yang sesuai.
- Minta bantuan orang lain: Masih bingung mencari hadiah yang tepat? Cobalah untuk meminta pendapat orang lain seperti teman atau keluarga.